Gua Harimau 2012
PENELITIAN GUA HARIMAU 2012
Penelitian Situs Gua Harimau tahun 2012
merupakan kelanjutan dari penelitian sebelumnya. Penelitian ini
bertujuan untuk mendapatkan data tentang tata ruang Situs Gua Harimau,
serta mengetahui keberlanjutan temuan struktur rangka ke arah barat
ruang di dalam gua. Penelitian ini juga memiliki tujuan untuk
mengidentifikasi temuan-temuan selain struktur rangka, yaitu artefak
maupun ekofak, di antaranya alat litik, fragmen tembikar, fragmen tulang
hewan, serta sisa-sisa cangkang moluska yang kemungkinan merupakan
salah satu makanan manusia pendukung manusia gua pada masa itu. Data
lain yang akan dicari adalah data tentang tanaman pada masa itu.
Penelitian tahun 2012 dilaksanakan pada tanggal 9 sampai dengan 22 April
2012.
Hal ini
disebabkan penampakkan kedua buah rangka dalam kotak gali tersebut belum
tuntas. Selain temuan rangka juga terdapat temuan lain berupa artefak
litik, fragmen tulang hewan, pecahan tembikar, logam, sisa cangkang
moluska, serta batu hematite yang diperkirakan merupakan bahan utama
dalam pembuatan cat untuk melukis di dinding gua.
Penelitian tahun 2012 berhasil membuka
tujuh buah kotak ekskavasi yang berukuran 150 x 150 cm di bagian barat
gua. Nama-nama kotak tersebut antara lain G7, G8, H7, H8, I7, I8, dan
L8. Penamaan kotak ini sesuai dengan letak kotak yang terdapat dalam
grid di seluruh permukaan gua. Selama sepuluh hari kegiatan penelitian,
berhasil ditemukan lagi struktur rangka manusia dengan jumlah yang
terdaftar adalah 19 buah rangka yang tersebar di seluruh kotak gali
tahun 2012, sehingga jumlah total rangka dari penggalian sebelumnya
adalah 52 individu rangka.
Selain temuan rangka, berhasil juga
ditemukan bekal-bekal kubur berupa buli, pecahan kerang yang masih
menempel pada salah satu tulang (bagian lutut), serta gelang yang masih
terpakai pada salah satu rangka. Gelang ini berbahan perunggu. Sedangkan
artefak lain yang ditemukan selama penggalian kurang lebih sama dengan
penelitian sebelumnya, yaitu artefak litik, fragmen tulang hewan,
pecahan tembikar, fragmen logam, sisa-sisa cangkang moluska, serta
hematite.
Penelitian 2012 diakhiri dengan
perekaman seluruh kotak gali secara mendetail, serta penutupan kotak
gali. Sebelum dilakukan penutupan kotak, semua temuan struktur rangka
ditutupi dengan plastic, kemudian ditutup lagi dengan peti yang terbuat
dari kayu dengan tujuan agar rangka tidak rusak dan hancur. Setelah itu
memberikan pagar pembatas di sekeliling seluruh kotak galian, dengan
tujuan mencegah semaksimal mungkin pengunjung gua ini menginjak tanah
bekas urugan, karena dapat berakibat longsor yang juga dapat merusak
rangka didalamnya.
Sumber:
http://arkeologi.palembang.go.id/?nmodul=halaman&kat&judul=gua-harimau-2012
No comments:
Post a Comment