Arkeolog: Gunung Padang Jadi Kebanggaan Nasional
DEPOK - Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) dan TNI Angkatan Darat (AD) akhirnya berhasil menemukan Situs Piramida Gunung Padang di Jawa Barat.
Arkeolog dan Ketua Tim Peneliti Situs Gunung Padang dari Universitas Indonesia (UI), Ali Akbar, mengatakan, penelitian piramida Gunung Padang sudah dilakukan sejak zaman Belanda pada 1914. Penelitian kembali dilanjutkan oleh para peneliti sejak 1979.
Pada 2012, dibentuklah TTRM atas prakarsa Staf Khusus Presiden. Sejak saat itu sudah banyak tanda dan penemuan situs tersebut dengan melibatkan banyak ahli mulai arkeolog, arsitek, insinyur, hingga astronom.
"Hasil riset pun diapresiasi oleh Gubernur Jawa Barat sampai keluar SK, juga oleh Kemendikbud. Kemudian ada tim nasional dan melibatkan para ahli, salah satunya TNI," tegas Ali di Depok, Rabu (26/11/2014).
Menurut dia, dilibatkannya TNI karena memiliki kemampuan membedakan teritorial mana yang gunung alami dan bukan. Kerja sama tersebut dilanjutkan dengan eskavasi hingga beberapa waktu.
"Hingga akhirnya ditemukanlah seperti trapesium tak sama persis seperti piramida. Kami menyebutnya punden berundak atau piramida tangga," ungkapnya.
Secara geometri tak persis sama seperti piramida. Hingga akhirnya pada 20 November Menteri Pariwisata melihat langsung kondisi di lapangan.
"Sudah langsung dideklarasikan bahwa itu situs Gunung Padang. Mungkin sebentar lagi akan dirilis karena ini kewenangan Menteri Pariwisata, PU, TNI, dan Kemendikbud," tegasnya.
Dengan adanya hasil itu, maka situs Gunung Padang akan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat sama halnya seperti Candi Borobudur yang bermanfaat menjadi sektor pariwisata, kebanggaan nasional, hingga identitas.
"Penelitian itu ada yang murni untuk cari pengetahuan, sekarang cukup banyak pengetahuan yang sudah diperoleh. Namun tak hanya itu, kami lakukan pemugaran dan akan jadi kebanggaan nasional serta bermanfat di sisi ekonomi," paparnya.
(crl)
Sumber:
http://news.okezone.com/read/2014/11/26/340/1070884/arkeolog-gunung-padang-jadi-kebanggaan-nasional
No comments:
Post a Comment