Arkeolog Temukan Kuil Kuno Berusia 3.000 Tahun
Dilansir Globalpost, Sabtu (2/11/2013), situs bersejarah ini diyakini berasal dari budaya pra-Incan Chavin yang ditemukan oleh peneliti asal Peru di zona arkeologi Congona. Penggalian dilakukan selama sebulan yang melibatkan tim khusus dari Royal Tombs of Sipan Museum di Lambayeque.
"Kami berpikir bahwa itu adalah nubuat (ramalan) dari zaman Chavin dengan struktur bawah tanah, kandang dan ruang yang disediakan untuk para pendeta Chavin," kata arkeolog Walter Alva.
Situs yang dijuluki sebagai Oracle of Congona ini diyakini digunakan selama dua periode. Salah satu periodenya menunjukkan budaya Chavin yang pernah berjaya di Peru utara.
"Bagian tengah kuil adalah tempat dua monolit (bongkahan batu besar) yang menunjukkan budaya Chavin," tutur arkeolog. Alva mengungkapkan, arkeolog meneliti setiap lembah di wilayah situs untuk menentukan kebenaran bahwa kuil juga ditujukan untuk pemujaan air dan kesuburan.
Arkeolog setempat berharap bahwa situs ini bisa menjadi objek destinasi wisata daerah. Pekerjaan arkeologi dibiayai oleh sektor swasta dan masyarakat lokal. (ahl)
Sumber:
http://techno.okezone.com/read/2013/11/02/56/891064/arkeolog-temukan-kuil-kuno-berusia-3-000-tahun
No comments:
Post a Comment