Wednesday, April 30, 2014

Kota-Kota Peninggalan Annunaki di Amerika Selatan

Kota-Kota Peninggalan Annunaki di Amerika Selatan

Para Annunaki pernah memiliki kota-kota di dataran-dataran tinggi di Amerika Selatan, yang didirikan oleh para budak dari suku-suku disana, seperti misalnya Maya dan Inca. Berikut penjelasan ZetaTalk.

Terjemahan bebas dari ZetaTalk: Mayan and Incan, Note: written Aug 15, 1995. Planet X and the 12th Planet are one and the same.

Nun tinggi di pegunungan Amerika Selatan berdiri jejak-jejak peradaban-peradaban kuno yang memiliki kemiripan-kemiripan dengan peradaban Mesir kuno. Struktur-struktur dibangun dengan blok-blok batu besar yang dipangkas dengan seksama dan dipasangkan dengan cara yang sama dengan Piramida-Piramida Besar. Landasan-landasan pesawat ruang angkasa di dataran-dataran tinggi di pegunungan tinggi, yang dapat terlihat jelas dari ruang angkasa namun hampir-hampir tak kentara ketika berada di tanah. Di dalam hutan-hutan rimba yang beruap yang lebih jauh lagi ke utara terletak kota-kota yang ditinggalkan tanpa diketahui alasannya. Tanahnya subur, suplai air melimpah, namun kota-kota itu tergeletak begitu saja, tidak ditinggali. Menurut legenda, praktek-praktek kurban manusia dilakukan di puncak-puncak platform yang seperti piramida, dimana jantung dirobek dari dada orang hidup, namun praktek-praktek ini tidak ditemukan jejaknya di kalangan penduduk lokal. Siapa yang membangun kota-kota itu, dan kemana mereka pergi?

Seluruh jejak peradaban kuno itu adalah sisa-sisa peninggalan para tamu hominoid Densitas ke-3 dari Planet ke-12, yang pergi meninggalkan Bumi karena mereka dikarantina oleh Dewan Alam Semesta Ini akibat kekacauan yang mereka buat di Bumi. Kurban-kurban manusia, yang tidak pernah menjadi praktek penduduk lokal, juga ditinggalkan, karena metode hukuman yang menyeramkan itu hanya digunakan oleh para tamu yang dominan itu untuk menjaga para budak manusia mereka yang resah tetap terkendali.

Setelah keluarnya mereka (dari bumi--pen.), para manusia yang tercengang-cengang ditinggalkan berkeliaran atau bermain-main "politik-politikan" dengan menjadi para penguasa baru selama sehari. Kalau orang tidak memiliki teknologi untuk membuat kota berfungsi, maka jalanan yang telah dilapisi dan bangunan-bangunan dari batu menjadi beban. Perjalanan menjadi lebih jauh ke ladang-ladang yang harus diolah atau hewan-hewan yang akan diburu (untuk makanan--pen.). Mengapa harus melalui tangga-tangga tinggi yang melelahkan itu? Dengan segera kota-kota itu pun ditinggalkan oleh semua orang kecuali monyet-monyet, kadal-kadal, dan tanaman menjalar yang menyelimuti apapun dalam hutan-hutan rimba itu.

All rights reserved: ZetaTalk@ZetaTalk.com
Maya, Credit: http://en.wikipedia.org/wiki/Maya_civilization 
Inca, credit: http://www.historywiz.com/anc-america.htm
Sumber:
http://bintangpari.blogspot.com/2013/08/kota-kota-peninggalan-annunaki-di.html

No comments:

Post a Comment