Piramida Mesir
Piramida Mesir adalah sebutan untuk piramida yang terletak di Mesir yang dikenal sebagai “negeri piramida” sekalipun ditemukan situs piramida dalam jumlah besar di Semenanjung Yucatan yang merupakan pusat peradaban Maya.
Di Mesir umumnya piramida digunakan
sebagai makam raja-raja Mesir Kuno yang dikenal dengan nama firaun.
Namun demikian, berabad abad lalu piramida sering digunakan sebagai
sasaran penjarahan dan perampok makam karena para raja-raja membawa
harta kekayaannya dan segala macam artefak guna di alam baka, sekalipun
diberi perlindungan dengan semacam kutukan-kutukan untuk mencegahnya.
Sehingga pada masa raja-raja mesir kuno berikutnya, makam raja-raja dan
para bangsawan ditempatkan pada lembah yang tersembunyi seperti halnya
makam Raja Tutankhamun yang ditemukan secara utuh dan lengkap.
Piramida pun tidak dibuat sembarangan.
Para insinyur Mesir kuno menghitung dulu jarak piramida dengan matahari,
karena matahari adalah salah satu hal terpenting dalam kehidupan
masyarakat Mesir kuno. Ilmuwan masa kini pun mengakui kehebatan mereka
dalam membangun piramida yang termasuk tujuh keajaiban dunia ini. Waktu,
harta, dan tenaga yang dikeluarkan demi pembangunan piramida pun luar
biasa banyaknya. Pembangunan piramida membutuhkan waktu sekitar dua
puluh tahun dan mempekerjakan lebih dari sepuluh ribu budak, dan banyak
yang nyawanya melayang. Piramida terbesar berada di Giza.
Lokasi piramida di Mesir ditemukan di daerah
- Giza atau Gizeh
- Abu Simbel
- Saqqara
- Abusir
Giza
Kawasan Giza atau El Giza atau dikenal juga Gizeh atau El Gizeh (Al Jizah)
adalah kawasan yang terletak di daerah dekat Kairo (Mesir),
piramida-piramida yang ditemukan disini adalah katagori terbesar
dibandingkan dengan piramida yang ada di bumi
Jumlah Piramida
Piramida Giza atau piramida agung
yang terbentang di hamparan padang pasir bersuhu lebih dari 35 derajat
Celcius itu terdiri atas 3 Piramid besar plus satu buah Sphinx. Ketiga
piramid itu adalah Khufu (Cheops), Khafre (Rakhaef/Chephren) dan
Menkaure (Mycerinus) ditambah tiga piramida kecil. Masing masing dari
piramid Cheops Chepren dan Mycerinus memiliki kesamaan Interior. Ada
ruang raja, ruangan ratu, pintu terowongan(yang berdiameter satu
seperempat meter dengan panjang 40 meter). kebanyakan penduduk pada abad
tersebut terkenal sebagai petani. mereka memanfaatkan lembah sungai nil
untuk dijadikan sebagai perairan mereka.
Kompleks piramida Giza yang dibangun
bangsa Mesir kuno sekitar 5000 tahun yang lalu memiliki luas area yang
bisa disamakan antara jarak dari St Peter (Roma), Katedral Florence
(Milan) sampai ke St. Paul (London). Diyakini pula kumpulan batu di
Piramid Giza apabila disatukan bisa membuat tembok setinggi 3 meter
dengan ketebalan 0,3 meter yang bisa melingkupi seluruh Perancis.
Jika dibandingkan dengan Empire State Building
di New York, piramida atau piramid ini lebih besar 30 kali lipat dan
bahkan bisa terlihat dari bulan. Sementara bangsa Mesir Kuno sendiri
membangunnya dalam waktu 30 tahun. Belum lagi dari cara memindahkan batu
batuan dan menyusunnya menjadi piramida yang tinggi (ada yang
mengatakan membuat struktur lereng atau ulir seperti pada skrup yang
kemudian dikapur dengan batu kapur pada lapisan luar. Ada pula yang
menyebutkan bahwa batu batu tersebut adalah hasil pengecoran),
konstruksi yang akurat serta titik berat pusat benda. Sehingga seperti
yang diutarakan sebelumnya ada yang menyebutkan bahwa Piramida dibangun
oleh UFO dengan mengkaitkannya dengan potret piramida di Mars.
Ada lagi yang berspekulasi bahwa piramida dibangun oleh manusia masa
datang yang terdampar di masa lalu. Ada pula piramida berhubungan dengan
rasi gugus bintang Orion ditinjau dari letak katiga piramida Giza dan
Piramida Maya pun diyakini memiliki letak dan posisi yang sama
berdasarkan gugus rasi bintang Orion. Selain itu diyakini pula ada
ruangan di bawah Sphinx (yang dinamakan Hall off Records) yang merupakan kunci rahasia menuju Zep Tepi yakni suatu zaman keemasan masa lampau ketika Piramid Giza ini di buat.
Menurut penelitian dari Ilmuwan dan
Arkeologi, bahan baku pembuatan piramida diambil dari beberapa tempat.
Misalnya batu kapur dari Tura, granit dari Aswan, tembaga dari Sinai dan
kayu untuk peti dari Libanon yang kesemuanya diangkut melalui Sungai
Nil. Kemudian buruh-buruh pekerja rata-rata meninggal pada usia muda di
antara 30 tahun karena mengalami cedera tulang belakang karena membawa
beban yang sangat berat. Kemudian terungkap pula terdapat cara
pertolongan gawat darurat bagi buruh yang cedera.
Piramida Agung Giza
Piramida Agung Giza | |
Lokasi | Giza, Egypt |
Status | Selesai dibangun |
Dibangun | sekitar 2560 SM |
Ketinggian | |
---|---|
Atap | 138.8 m, 455.2 ft (Tinggi sebenarnya: 146.6 m, 480.9 ft) |
Piramida Agung Giza
adalah piramida tertua dan terbesar dari tiga piramida yang ada di
Nekropolis Giza dan merupakan satu-satunya bangunan yang masih menjadi
bagian dari Tujuh Keajaiban Dunia. Dipercaya bahwa piramida ini dibangun
sebagai makam untuk firaun dinasti keempat Mesir, Khufu (Χεωψ, Cheops)
dan dibangun selama lebih dari 20 tahun dan diperkirakan berlangsung
pada sekitar tahun 2560 SM.[1] . Piramida ini kadang-kadang disebut sebagai Piramida Khufu.[2]
http://gunungtoba2014.blogspot.com
Piramida Agung Giza adalah bagian utama
dari kompleks bangunan makam yang terdiri dari dua kuil untuk
menghormati Khufu (satu dekat dengan piramida dan satunya lagi di dekat
Sungail Nil), tiga piramida yang lebih kecil untuk istri Khufu, dan
sebuah piramida “satelit” yang lebih kecil lagi, berupa lintasan yang
ditinggikan, dan makam-makam mastaba berukuran kecil di sekeliling
piramida para bangsawan. Salah satu dari piramida-piramida kecil itu
menyimpan makan ratu Hetepheres (ditemukan pada tahun 1925), adik, dan
istri Sneferu serta ibu dari Khufu. Juga ditemukan sebuah kota, termasuk
sebuah pemakaman, toko-toko roti, pabrik bir, dan sebuah kompleks
peleburan tembaga. Lebih banyak lagi bangunan dan kompleks ditemukan
oleh Proyek Pemetaan Giza.
Beberapa ratus meter di barat daya
Piramida Agung terdapat sebuah piramida yang sedikit lebih kecil,
Piramida Khafre, salah satu penerus Khufu yang juga dianggap sebagai
pembangun Sphinx Agung, dan beberapa meter lebih jauh ke barat daya
adalah Piramida Menkaure, penerus Khafre, yang ketinggian piramidanya
sekitar separuhnya.
Perkiraan waktu penyelesaian Piramida ini disepakati sekitar tahun 2560 BC.[3]
Wazir Khufu, Hemon, atau Hemiunu, dipercaya sebagai arsitek dari Piramida Agung.[4]
Abu Simbel
Abu Simbel (yang bahasa Arab أبو سنبل atau أبو سمبل)
adalah sebuah situs arkeologi yang terdiri dari dua kuil batu di
selatan Mesir tepatnya di ujung Danau Nasser atau sejauh 290 kilometer
baratdaya kota Aswan. Saat ini Abu Simbel adalah Situs Warisan Dunia
UNESCO yang masuk bagian ke dalam Markah tanah Nubia, yang melingkupi dari Abu Simbel sampai ke Philae.
Kuil ini sebenarnya dipahat dari tebing batu pasir saat Firaun Ramses II masih berkuasa pada sekitar tahun 1250 SM,[1]
sebagai markah tanah terakhir untuknya dan istrinya Nefertari, untuk
memperingati kemenangannya pada Pertempuran Kadesh, dan untuk menakuti
tetangga Nubia.
Bagian dalam dari kuil besar (disebut
juga Kuil Ramses II)) memiliki ketinggian yang menjulang hingga lebih
dari 55 m (sekitar 180 kaki) dan terdiri dari serangkaian aula dan
ruangan yang mengarah kepada pusat dari kuil.[1] Kuil ini diperuntukkan Firaun Ramses II bagi para dewa utama dari Heliopolis, Memphis, dan Thebes.[1]
Struktur dari kuil ini dibuat sedemikan rupa sehingga cahaya dari
matahari terbit dapat menerangi patung dari 3 dewa dan Firaun Ramses II
di bagian pusat dan terdalam kuil. Kuil kecil (disebut juga Kuil
Nefertari) diperuntukkan Firaun Ramses II bagi ratu yang juga istrinya,
Nefertari, dan dewi Hathor.[1]
Di bagian depan dari kuil besar terdapat 4
patung duduk Firaun Ramses II, dengan tinggi masing-masing lebih dari
20 m (sekitar 65 kaki).[1] Sedangkan patung-patung lebih
kecil dari Firaun Ramses II, Nefertari, dan anak mereka menghiasi bagian
depan dari kuil kecil. Terdapat sejumlah prasasti dan relief di kuil
besar, sebagian menampilkan fitur sejarah yang tidak biasa. Serangkaian
relief melukiskan pertempuran antara bangsa Mesir dengan Bangsa Hittite
di Kaldesh. Dua dari patung duduk Firaun Ramses II memiliki prasasti
dalam bahasa Yunani yang berasal dari Abad 6 SM.[1] Prasasti-prasasti yang ditulis oleh tentara bayaran Yunani merupakan salah satu prasasti Yunani tertua.[1]
Abu Simbel, monumen terpenting bagi Nubia
kuno, tidak diketahui keberadaannya oleh dunia barat hingga 1812,
ketika kuil tersebut ditemukan oleh penjelajah Swiss Johann Ludwig
Burckhardt (1784-1817).[1] Pada 1964 proyek internasional
untuk menyelamatkan Abu Simbel dari peluapan Danau Nasser yang merupakan
waduk bagi Bendungan Aswan dimulai.[1] Bagian-bagian dari
kuil tersebut dipisahkan, dan pada tahun 1968 dirangkai kembali di situs
baru yang terletak 64 m (210 kaki) diatas sungai.[1]
Saqqara
Saqqara, Sakkara, Saqqarah
(Arab: سقارة) adalah sebuah situs pemakaman Mesir Kuno yang terletak di
Mesir. Di situs ini terdapat sebuah piramid bertangga tertua di dunia
(29.871264° LU 31.216381° BT ). Letak Saqqara sekitar 30 km selatan kota
Kairo.
Sumber:
http://peradabankuno.wordpress.com/bangsa-kuno/bangsa-mesir-kuno/piramida-mesir/
No comments:
Post a Comment